Partai Golkar Ajukan Bacaleg 42 Persen Perempuan



KUNINGAN (KN),- Dari 50 orang Bakal Calon Anggota Legislatif (Bacaleg) DPRD Kabupaten Kuningan yang diajukan DPD Partai Golkar ke KPU pada Pemilu 14 Februari 2024, komposisi laki-laki 29 (58%) dan perempuan 21 (42 %).





Hal itu dikatakan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Kuningan, Asep Setia Mulyana kepada sejumlah awak media usai menyerahkan berkas pengajuan Bacaleg DPRD Kuningan yang diterima Ketua KPU, Asep, Z. Fauzi, di aula KPU, Jumat (12/5/2023). 

"Artinya telah melampaui ketentuan kesetaraan gender di atas 30 persen," sebut Asep didampingi Sekretaris, Rukdi W Santana (panggilan akrabnya Udit) dan anggota Dewan Pertimbangan, Harnida Darius. 

Dari 50 Bacaleg tersebut, usia paling tua 74 tahun yakni Saodah dan termuda 25 tahun yaitu Satria sebagai Ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kabupaten Kuningan.

Pada Pemilu Legislatif 2024, Partai Golkar menargetkan perolehan suara dua kali lipat jumlah kursi yang sebelumnya 5 menjadi 10 kursi.

"Semua incumbent di seluruh Dapil diajukan kembali sebagai Bacaleg karena mereka merupakan kader potensial," katanya.

Selain itu pula, Bacaleg yang diajukan ada Ketua Apdesi, Linawarman, kemudian Sekretaris,  Rukdi W Santana dan anggota Dewan Pertimbangan, Harnida Darius yang juga Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Kuningan.

"Bukan itu saja, ada tiga orang Bacaleg yang merupakan pindahan dari PAN dan kami berharap Pemilu 2024 berjalan aman dan damai," pungkas Asep. 

Sementara itu, Harnida Darius, saat ditanya motivasinya mengatakan, sebagai Ketua MPC Pemuda Pancasila bisa mempengaruhi kebijakan tapi tidak bisa mengeksekusi kebijakan.

"Maka saya mau diajukan sebagai Bacaleg DPRD Kuningan dan mudah-mudahan nanti bisa meraih suara signifikan dan terpilih sesuai harapan," harapnya.

Pewarta : deha.

Diberdayakan oleh Blogger.