Forum Karang Taruna Kabupaten Kuningan Sukses Selenggarakan Vaksinasi Penyandang Disabilitas



KUNINGAN (KN),-  Forum Karang Taruna Kabupaten Kuningan menyelenggarakan pemberian vaksin bagi penyandang disabilitas usia 18 tahun ke atas yang berada di sekolah atau masyarakat Kabupaten Kuningan, bertempat di aula SLBN Taruna Mandiri, Desa Sampora, Kecamatan Cilimus, Sabtu, (14/8/2021).
 
Kegiatan itu bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Ikatan Alumni (IKA) Unpad dan TP PKK, dihadiri Bupati Kuningan dan Ketua DPRD Kuningan.
 
“Program vaksinasi ini diharapkan disabilitas di Kabupaten Kuningan semakin terlindung dari paparan COVID-19,” kata Bupati Kuningan, Acep Purnama.
 
Partisipasi aktif  dari para penyandang disabilitas sangat diharapkan, tidak perlu ragu untuk melakukan vaksinasi COVID-19 karena vaksin ini menekan untuk penyebaran virus.
 
Dikatakan, Insya Allah di Kabupaten Kuningan maksimal pada Desember 2021 sudah mencapai 80 persen ebagai sebuah standar menuju herd immunity kesehatan yang cukup prima untuk melawan COVID-19.
 
“Sekarang saya yakin sudah mencapai 20 persen, hanya saya ingin sebarannya yang lebih merata lagi,” katanya.
 
Pelaksanaan vaksinasi ini bertujuan untuk memutus rantai penularan penyakit dan menghentikan wabah COVID-19 yang bermanfaat untuk memberi perlindungan tubuh agar tidak jatuh sakit akibat COVID-19 dengan cara menimbulkan atau menstimulasi kekebalan spesifik dalam dengan pemberian vaksin.

“Saya memberi apresiasi kepada Ketua Forum Karang Taruna Kabupaten Kuningan, Dr. Elon Carlan dan panitia khususnya kepada Irawati Hermawan, SH., MH. dari IKA UNPAD atas terselenggaranya kegiatan vaksinasi bagi penyandang disabilitas,” katanya
 
Kelompok difabel juga perlu mendapat prioritas karena mereka memiliki keterbatasan secara fisik maupun mental. Harapannya, tubuh mereka memiliki imunitas untuk memperkecil kemungkinan terpapar covid-19.
 
“Saya harap mudah-mudahan semuanya bisa berperan aktif dalam pelaksanaan kegiatan penyandang vaksinasi disabilitas sehingga kegiatan ini dapat berjalan tertib dan lancar,” katanya.




Di tempat yang sama, Ketua Forum Karang Taruna Kabupaten Kuningan, Elon Carlan, menyebutkan, sebanyak 600 penyandang disabilitas usia 18 tahun ke atas yang sudah terdaftar untuk divaksin.
 
“Mereka terdiri dari teman-teman disabilitas yang bersekolah di Sekolah Luar Biasa maupun masyarakat umum Kuningan,” katanya.
 
Dengan diselenggarakan kegiatan vaksin ini, imbuhnya, ingin mempercepat pelayanan pemberian vaksin kepada penyandang disabilitas dan membantu pemerintah untuk memberikan pelayanan dan pemberian vaksin massal.
 
“Seminggu ini  kami akan antar jemput bagi penyandang disabilitas untuk ke puskesmas. Dan kami juga bertekad Kabupaten Kuningan dengan penyelenggaraan vaksin untuk penyandang disabilitas ini akan menjadi contoh pertama di Jawa Barat,” ungkapnya.
 
Sedangkan Irawati Hermawan, dari IKA UNPAD, menuturkan, ia diberi tugas oleh Gubernur Jawa Barat untuk memimpin kecepatan vaksinasi disabilitas di seluruh Jawa Barat.
 
Alhamdulillah, penyelenggaraan vaksinasi disabilitas ini pertama diadakan pada hari ini di Kabupaten Kuningan, merupakan kota yang berhasil menetapkan jumlah vaksinasi untuk anggota disabilitas yang ada di Kuningan.
 
“Kami ucapkan selamat kepada bapak Bupati Kuningan yang sudah melaksanakan kegiatan percepatan vaksinasi untuk disabilitas,” pungkasnya.
 
Pewarta : deha

Diberdayakan oleh Blogger.