Bamsoet : Agustus 2021 Target Indonesia Bebas COVID-19 Bisa Tercapai



JAKARTA (KN),- Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo, mengatakan, dirinya sudah menerima vaksinasi COVID-19 pada 14 dan 28 Januari 2021, sehari setelah vaksinasi terhadap Presiden Joko Widodo.

 

Hal itu disampaikan Bamsoet yang juga alumnus Angkatan XIII Lembaga Ketahanan Nasional (KSA XIII Lemhannas) usai menghadiri vaksinasi COVID-19 untuk Alumni KSA XIII Lemhannas, di kantor Badan Intelijen Negara, di Jakarta, Kamis (4/3/21).

 

“Saya mendapatkan vaksinasi di gelombang pertama, sebagai bagian untuk meyakinkan masyarakat, vaksinasi COVID-19 terjamin keamanan dan kehalalannya,” kata Bamsoet.

 

Pemberian vaksinasi tersebut merupakan bagian dari program pemerintah untuk memperluas jangkauan penerima vaksin COVID-19, sehingga bisa mempercepat terjadinya herd immunity.  

 

“Jadi tadi datang untuk melihat vaksinasi terhadap kawan-kawan alumni KSA XIII Lemhannas, dimana Kepala BIN Bapak Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan adalah lulusan terbaik di angkatan kami. Prosesnya berjalan lancar,” ucap Ketua DPR RI ke-20 itu.  

 

Program vaksinasi ini juga memperkuat capaian Presiden Joko Widodo yang menargetkan vaksinasi COVID-19 bisa mencapai 1 juta suntikan per hari.

 

Ia memaparkan, pemerintah sudah memperluas segmentasi penerima vaksinasi COVID-19. Dari mulai tenaga kesehatan, pelayan publik, pedagang pasar, wartawan, lansia, atlet, hingga kalangan tokoh masyarakat dan pemuka agama.

 

Menurut laporan Satgas COVID-19, per 1 Maret 2021, vaksin COVID-19 dosis 1 telah diberikan ke 1.720.523 penerima. Sedangkan dosis 2 sudah diberikan ke 1.002.218 penerima.

 

"Di tengah kelangkaan dan perebutan vaksin yang ada, kita patut bersyukur bisa melaksanakan vaksinasi secara cepat. Bahkan berkat kepiawaian diplomasi internasional pemerintah, Indonesia termasuk dalam program vaksinasi COVID-19 Dunia yang dikenal dengan COVAX," papar Bamsoet.

 

Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar ini menerangkan, COVAX diinisiasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Rencananya akan mendistribusikan secara gratis 237 juta dosis vaksin ke 142 negara sampai akhir Mei 2021.

 

"Indonesia akan mendapatkan 11.704.800 dosis vaksin dari COVAX. Termasuk penerima paling besar setelah Pakistan 14,6 juta dosis vaksin dan Nigeria 13,6 juta dosis vaksin,” sebut Bamsoet.

 

Penambahan vaksin dari COVAX bisa mempercepat proses vaksinasi terhadap rakyat Indonesia. Sehingga target Satgas COVID-19 agar pada Agustus 2021 Indonesia bisa bebas pandemi COVID-19 bisa tercapai.  

 

Para Alumni KSA XIII Lemhannas yang hadir, yaitu Komjen Pol (purn) Nanan Soekarna, Komjel Pol (purn) Ito Sumadi dan Laksamana Madya TNI AL (purn) Didik Heru Purnomo.

 

Kemudian, Nurmandjito, Nurul Arifin, Ahmadi Noor Supit, Erina Tobing, Bambang Sutrisno, Chaerul  Hafidin, Usihen Tarigan dan Hadiah Herawati.

 

deha

Narahubung : Ayuningtyas Widari Ramdhaniar


Diberdayakan oleh Blogger.