Edi Martono: HKN 2025 Wujudkan Sistem Kesehatan Nasional Lebih Kuat

KUNINGAN (KN),- Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, Edi Martono, mengatakan, peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2025 untuk merefleksi kembali sejauhmana keberhasilan upaya kesehatan yang sudah dilaksanakan, baik promotif, preventif, kuratif dan rehabilitasi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Hal itu dikatakan Edi, dalam puncak acara peringatan ke-61 HKN tingkat Kabupaten Kuningan bertema "Generasi Sehat Masa Depan Hebat" di halaman Dinas Kesehatan, Sabtu (22/11/2025).

"Peringatan ke-61 HKN 2025 dapat dijadikan momentum untuk mewujudkan sistem kesehatan nasional yang lebih kuat," katanya kepada kamangkaranews.com.

Disebutkan, ada tiga point HKN 2025, pertama, meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya tindakan preventif dan gaya hidup sebagai bagian dari upaya menjaga kesehatan individu dan komunitas.

Kemudian yang kedua, mendorong partisipatif aktif masyarakat, tenaga kesehatan dan lintas sektor dalam kegiatan promotif serta preventif yang berdampak langsung pada peningkatan derajat kesehatan.

"Dan yang ketiga memberikan edukasi yang adaftif, inklusif dan berbasis bukti kepada masyarakat agar mampu mengambil keputusan kesehatan yang tepat dan berkelanjutan," katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, pada 2025 Kabupaten Kuningan mendapat piagam penghargaan dari Gubernur Jawa Barat sebagai Daerah Bebas Buang Air Besar Sembarangan (Open Defecation Free) dan Pos Upaya Kesehatan Kerja (Pos UKK) terbaik di Provinsi Jawa Barat.

Selain itu pula, penghargaan dukungan dan partisipatif Kesehatan Kerja Perkantoran (K3) dari Kadinkes Provinsi Jawa Barat dalam puncak peringatan ke-61 HKN tingkat Provinsi Jabar, 18 November 2025 di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) ITB.

Sementara itu, Ketua Panitia HKN 2025, Denny Mustafa, menyebutkan, tahun ini ada 35 jenis kegiatan, diantaranya, penilaian kinerja seluruh rumah sakit dan UPTD Puskesmas. Penilaian kinerja pemegang program kesehatan di puskesmas serta cek kesehatan gratis dan kampanye TBC.

Kegiatan lainnya, pemeriksaan kelainan refraksi mata kepada 927 siswa. Upacara peringatan ke-61 HKN 2025. Seminar kesehatan. Puncak acara ke-61 HKN. Senam zumba. Bakti sosial. CKG untuk jurnalis dan layanan kesehatan tradisional dari griya sehat.

"Biaya kegiatan bersumber dari kontribusi berbagai sektor meliputi instansi kesehatan, lembaga dan organisasi yang bergerak di bidang kesehatan," pungkasnya.

Pewarta: deha.