Alhamdulillah, Pompa Air Baru di Cipari Sudah Datang dan Dipasang

Foto : PAM Tirta Kamuning.


KUNINGAN (KN),- PAM Tirta Kamuning, Kabupaten Kuningan, sudah memasang pompa air baru menggantikan pompa yang rusak di  Kelurahan Cipari, Kecamatan Cigugur, Minggu (26/2).


Plt Direktur PAM Tirta Kamuning, Ukas Suharfaputra, ketika dikonfirmasi kamangkaranews.com, melalui telepon selulernya, Selasa (28/2/2023)  membenarkan, pesanan pompa air yang baru sudah datang dan langsung dipasang oleh Tim Teknisi, sekarang proses distribusi ke pelanggan sudah mulai dilakukan secara bertahap.


"Alhamdulillah pompa air yang dipesan sudah datang lebih awal yaitu hari Minggu yang semula direncanakan hari Senin dan saya juga datang ke lokasi untuk meninjau proses pemasangan pompa baru," katanya.


Disebutkan, pompa air yang baru buatan Amerika yaitu Submersible Motor, Spesifikasi Motor Franklin Electrik 2366168120 Sand Fighter Motor w/o Subtrol 6'30 HP 460/380-Volts 60/50-Hz Three Phase 3-Wire. Kipas merk CRI/Maxon/CNP KW/HP : 22/30 Outlet Pipa 3 Inc Model : S55 52/12.900 50 Hz.


Bagi pelanggan yang airnya belum mengalir dimohon bersabar serta pengertiannya karena proses distribusi tidak bisa langsung dilakukan menyeluruh tetapi dilakukan secara bertahap sambil terus dilakukan monitoring di lapangan oleh petugas.

Foto : PAM Tirta Kamuning.


"Sedangkan pelanggan yang belum kebagian air, saat ini proses pengiriman bantuan melalui mobil tangki sedang terus dilakukan, sebagai bentuk kompensasi dari perusahaan bagi pelanggan akibat ketidaklancaran proses distribusi air ke pelanggan," katanya.


Seperti diberitakan sebelumnya, rusaknya pompa air milik PAM Tirta Kamuning terjadi sejak Selasa (21/2). Padahal kebutuhan air bersih warga 80 persen dilayani PAM Tirta Kamuning.


Untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga Kelurahan Cipari yang tersebar di 20 RT dan 7 RW itu dikirim bantuan air dari UPT Pemadam Kebakaran, pada Rabu (22/2) dan Kamis (23/2).


Begitu pula pengiriman air dari PAM Tirta Kamuning, baik yang langsung ditampung ke tempat air milik warga maupun disimpan di dalam toren di beberapa tempat di pinggir jalan.


Pewarta : deha.

Diberdayakan oleh Blogger.