Rektor Uniku : Mahasiswa Belajar Trading Saham Sejak Dini

KUNINGAN (KN),- Rektor Universitas Kuningan (Uniku) Dikdik Harjadi, mengatakan, Galeri Investasi Bursa Efek Indonesia (GIBEI) Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) dapat memberikan wawasan dan ilmu kepada para mahasiswa maupun mahasiswi.

Sebagaimana dilansir dari Humas Uniku, melalui whatsapp, kegiatan itu berlangsung di Gedung Student Center Iman Hidayat Kampus I Uniku, Rabu (13/7/2022). 

Menghadirkan narasumber dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon dan Kantor Perwakilan Bursa Efek Indonesia (BEI) Wilayah Jawa Barat.

"Ini sebagai sosialisasi investasi pasar modal dan dapat dimanfaatkan oleh civitas academica karena investasi memiliki peran yang sangat penting dan sekarang mahasiswa untuk belajar trading saham dimulai sejak dini," katanya.

Ia berharap, narasumber dapat membuka wawasan mahasiswa dan mahasiswi Uniku karena investasi pasar modal memiliki potensi yang sangat besar.

“Terus dilakukan secara continue di masa-masa yang akan datang,” katanya.

Sementara itu, Kepala GIBEI FEB Uniku,  Siti Nuke Nurfatimah, mengatakan, kegiatan sosialisasi ini merupakan acara pertama luring (offline) setelah beberapa kegiatan sebelumnya dilakukan secara virtual (online). 

Tujuannya untuk memberikan informasi dan wawasan terkait investasi bagi mahasiswa dan mahasiswi Uniku. 

“Generasi muda sekarang selalu mengikuti trend, investasi saat ini juga menjadi sebuah trend yang cukup diminati oleh para generasi muda,” katanya.

Dalam kegiatan sosialisasi hari ini, imbuhnya, mahasiswa dan mahasiswi akan mendapatkan informasi terkait investasi yang tepat dan legal. 

“Mahasiswa dan mahasiswi akan mendapatkan banyak manfaat dan ilmu terkait investasi pasar modal tidak hanya mengikuti trend atau mengikuti influencer yang diidolakannya” katanya.

Di tempat yang sama, Kepala OJK Cirebon, Muhammad Fredly Nasution, mengatakan, ia  berkumpul hari ini untuk menambah wawasan, ilmu dan sharing pengalaman terkait dunia bisnis investasi pasar modal.

“Perkembangan sangat luar biasa saat ini sudah masuk di kalangan milenial dengan terbentuknya galeri investasi di kampus-kampus yang ada di Indonesia, termasuk kampus di wilayah Ciayumajakuning,” terangnya.

Ia berpesan, jangan mudah terbujuk rayu dan tertipu serta terpesona terkait produk-produk investasi unggulan yang dikeluarkan atau dipasarkan oleh para influencer. 

“Harus dilihat legalitas dan dicermati serta dipahami terlebih dahulu sebelum memutuskan produknya untuk berinvestasi,” pesannya.

Ia pun menyampaikan terima kasih kepada Rektor Uniku, Dekan FEB dan Kepala GIBEI atas terselenggaranya kegiatan sosialisasi investasi pasar modal di Kampus Uniku.

"Diharapkan bisa mengubah wawasan mahasiswa untuk berinvestasi pasar modal bisa menjadi baik lagi di masa depan. Semoga jadi mahasiswa yang cerdas dan sukses,” harapnya.

Pewarta : deha

Sumber : Humas Uniku