Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, Bamsoet Berikan Sembako dan Hadiah Sepeda kepada 250 Pemulung
JAKARTA (KN) Ketua MPR RI Bambang
Soesatyo bersama Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) dan Relawan 4
Pilar MPR RI melakukan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI sekaligus menyalurkan
bantuan sosial berupa paket sembako kepada 250 pemulung di kawasan Mangga Dua
Selatan, Jakarta, Jumat (3/7/2020).
Dalam mata rantai pengelolaan
limbah dan sampah, pemulung merupakan salah satu profesi yang rentan dengan
kemiskinan dan penyakit. Terlebih di saat situasi pandemi Covid-19, pemulung
menjadi kalangan yang termasuk harus mendapat perhatian.
"Pemulung sudah termasuk
profesi, karena sudah tercatat dalam Badan Pusat Statistik yang dimasukan dalam
kategori pekerja di sektor pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah dan daur
ulang,” ujar Bamsoet usai menyerahkan bantuan.
Menurutrnya, menjadi pemulung
bukanlah pekerjaan yang hina. Justru berkat para pemulunglah, sisa-sisa sampah
yang masih berserakan di jalanan maupun di berbagai tempat, bisa dibersihkan.
Dalam kesempatan tersebut Bamsoet
juga mengadakan kuis seputar Empat Pilar MPR RI dengan hadiah sepeda.
Mantan Ketua DPR RI ini
mengungkapkan, berdasarkan Data Sosial Ekonomi Badan Pusat Statistik pada April
2020, nilai upah kelompok pemulung atau pendaur ulang sampah masih berada di
bawah rata-rata pendapatan buruh pabrik.
Mereka hanya mendapat sekitar Rp
2,48 juta per bulan, sedangkan upah buruh bulanan di kisaran Rp 2,91 juta,
bahkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) pada
2019 mencatat jumlah individu pemulung mencapai 154.249 orang dengan
penghasilan per bulan hanya Rp109.000.
“Tak salah kiranya jika kita
memberi perhatian kepada saudara-saudara yang berprofesi sebagai pemulung. Mereka
menjalankan pekerjaan yang halal dan penuh kemaslahatan, bukan pekerjaan yang
mendatangkan kemudharatan," kata Bamsoet.
Sebagai ketua Dewan Pembina
sekaligus inisiator GERAK BS, Bamsoet mengutarakan sejak didirikan pada awal
tahun 2020, GERAK BS punya misi khusus untuk menggalang solidaritas kemanusiaan
sesama anak bangsa, menyalurkan bantuan sosial, bantuan kemanusiaan maupun
berbagai bentuk dan upaya lainnya.
“Sebagai implementasi semangat
nilai luhur Pancasila, khususnya dalam mewujudkan sila ke-2 Kemanusiaan yang
Adil dan Beradab dan sila ke-3 Persatuan Indonesia,” katanya.
GERAK BS sudah terlibat dalam
berbagai bentuk pemberdayaan kepada para pemulung, pengemudi ojek online, supir taxi,
supir bajaj, tenaga kesehatan, wartawan, penggali kubur hingga seniman,
semuanya adalah saudara sebangsa.
Lebih lanjut dikatakan, bantuan
yang diberikan berupa sembako, Alat Perlindungan Diri (APD), masker dan
penunjang kesehatan serta rapid test gratis.
“Memberikan bantuan bukan berarti
menunjukan ada yang lebih di atas dan ada yang lebih di bawah. Melainkan
sebagai bentuk solidaritas kebangsaan, bahwa apapun profesi yang ditekuni,
selama halal, tak menjadi persoalan," pungkas Bamsoet. (*)
Post a Comment