Hari Ibu Nasional 2025, Peranan Perempuan dalam Pemerintahan dan Politik Bukan Sebatas Kesetaraan Gender


KUNINGAN (KN),- Anggota Komisi II Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kuningan, Sri Laelasari, mengatakan, peranan perempuan dalam pemerintahan dan politik bukan sebatas terpenuhinya kesetaraan gender tapi mengabdikan diri untuk pemerintah dan masyarakat.

Hal itu dikatakan kepada sejumlah awak media, dalam memaknai Peringatan Ke-79 Hari Ibu Nasional 2025 usai acara Diskusi Wartawan di Obyek Wisata Woodland, Desa Setianegara, Kecamatan Cilimus, narasumber Kasat Reskrim Polres Kuningan, IPTU Abdul Azis dan Iyan Irwandi, Senin (22/12/2025).

"Peranan perempuan di pemerintahan maupun politik menjadi penyeimbang dan posisinya sangat strategis," kata Sri yang menjabat Ketua PC PIRA (Perempuan Indonesia Raya) itu.

Kendati demikian, aktivitas perempuan apalagi sebagai seorang ibu, jangan melupakan kewajibannya tetapi harus mengutamakan urusan keluarga, suami dan anak-anaknya.

"Sesibuk-sibuknya perempuan bekerja di pemerintahan dan politik terhadap masyarakat jangan sampai mengabaikan tugasnya menjadi seorang ibu dan isteri di dalam keluarganya," kata politisi yang menjadi wakil rakyat dua periode yaitu 2019-2024 dan 2024-2029.

Ia mengucapkan selamat Hari Ibu 22 Desember 2025 kepada seluruh ibu dan perempuan serta putri se-Indonesia yang akan menjadi penerus ibu bangsa Indonesia dan mengajak selalu selaras suara hati perempuan seperti suara hati bumi pertiwi tanah air Indonesia.

"Tak lupa saya ucapkan selamat Hari Ibu se-Dunia karena kenyataannya tanpa ibu kita tak bisa merasakan kasih sayang," katanya.

Sri mengungkapkan perasaannya serta mengingat kembali pesan dari ibunya bahwa perempuan harus bermanfaat bagi masyarakat dan negara meskipun kondisi sekarang moralitas sudah dirusak oleh seseorang yang serakah dan tidak bertanggung jawab.

Sebelumnya, Wakil Bupati Kuningan, Tuti Andriani, mengatakan, sebagai wakil bupati jangan ada sebutan antara posisi besar dan kecil.

"Saya bersama Bupati Kuningan Pak Dian Rachmat Yanuar adalah kolaborasi dan perpaduan sebagai pemimpin masyarakat Kabupaten Kuningan untuk mewujudkan visi Kuningan Melesat," kata Tuti.

Ia berpesan kepada para perempuan, kesibukan dalam aktivitas dan pekerjaan agar memperhatikan kepentingan keluarga, terutama anak-anaknya karena tanggung jawab pertumbuhan dan masa depan anak-anak ada di tangan seorang ibu.

Pewarta: deha.


Diberdayakan oleh Blogger.