Reses Hari Kelima, Sri Laelasari Tinjau Drainase dan Rumah Tidak Layak Huni di Kelurahan Cigadung


KUNINGAN (KN),- Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Sri Laelasari, meninjau drainase (sistem saluran air) dan rumah tidak layak huni di Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cigugur. 

Baca juga :
https://www.kamangkaranews.com/2021/12/reses-blusukan-sri-laelasari-di-desa.html 
                  
Hal itu dilakukan Sri usai pertemuan dengan warga masyarakat dalam agenda Reses Masa Sidang Caturwulan Pertama 2021, pada hari kelima di Gedung Serba Guna, Kelurahan Cigadung, Sabtu (11/12/2021).

Ia mendapat penjelasan dari Ketua RT. 16 dan RW. 03 Lingkungan Cilame, drainase di sana sering menyebabkan banjir dan perlu diperbaiki, diperparah lagi adanya kiriman sampah dari sebelah Barat (Gibug).   


Sri pun berkeliling ke beberapa titik drainase yang menjadi simpul terjadinya banjir dan masuk ke salah satu rumah warga yang ruang dapurnya perlu mendapat bantuan karena tidak layak.
 
Drainase yang bermasalah tersebut, bukan hanya berada di gang atau jalan lingkungan tetapi ada juga di pinggir Jalan Babakan perbatasan dengan Lingkungan Cilame.


Sebelumnya, kepada puluhan warga dan tokoh masyarakat, Sri menjelaskan, wakil rakyat harus mengetahui secara langsung berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat.
 
“Salah satu tupoksi wakil rakyat yaitu controlling (pengawasan terhadap kinerja eksekutif beserta jajarannya) apakah sudah sesuai dengan harapan masyarakat atau belum,” katanya.
 
Sebagai anggota DPRD Kuningan dari Fraksi Partai Gerindra, ia secara berkala melaksanakan Reses untuk menerima aspirasi atau usulan dari masyarakat.
 
“Nantinya aspirasi itu akan dikoordinasikan dengan dinas terkait dan selanjutnya dibahas serta disampaikan dalam Rapat Paripurna di gedung DPRD Kuningan,” katanya. 

Lebih lanjut dikatakan, kendati dirinya berada di Komisi III DPRD Kuningan yang menangani pembangunan infrastuktur, namun ia peduli terhadap bidang ekonomi (UMKM), pertanian dan sosial.
 
“Di bidang sosial saya aktif dalam penanganan HIV/AIDS, termasuk di Cigadung ini banyak kader saya,” katanya.
 
Menyikapi persoalan sampah, menurutnya dikembalikan kepada kesadaran masyarakat akan cinta lingkungan karena saluran air yang banyak tersendat akibat pembuangan sampah sembarangan dan belum sadarnya akan kebersihan di lingkungan masing-masing.
 
“Saya mengajak kepada warga masyarakat jangan membuang sampah sembarangan apalagi ke aliran drainase atau pun sungai karena ketika hujan akan menyebabkan banjir,” harapnya. 
 
Pantauan kamangkaranews.com, aspirasi yang disampaikan yaitu sulitnya mendapatkan pupuk untuk pertanian, UMKM dan penataan drainase yang berada di jalan lingkungan atau gang sehingga di Kelurahan Cigadung rawan banjir.
 
Dalam acara pembukaan Reses itu, nampak hadir Lurah Cigadung dan memberikan apresiasi terhadap kunjungan a
nggota Fraksi Partai Gerindra DPRD Kabupaten Kuningan, Sri Laelasari, ke wilayah kerjanya untuk menerima aspirasi dari masyarakat.
 
Pewarta : deha  
Diberdayakan oleh Blogger.