Dudy Budiana : Lebih Dekat dengan Masyarakat Tingkatkan Minat Baca


KUNINGAN (KN),- Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kuningan yang baru, Dudy Budiana, akan lebih mendekatkan lembaga yang dipimpinnya kepada masyarakat untuk meningkatkan minat baca.
 
Hal itu dikatakan Dudy kepada kamangkaranews.com, di ruang kerjanya usai serah terima Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di aula Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Jumat (22/10/2021).
 


“Minat baca ini bukan hanya membaca text book tapi banyak literature yang bisa menjadi sumber ilmu pengetahuan sehingga akan melahirkan inspirasi dan ide-ide yang nantinya bisa diwujudkan untuk membangun Kabupaten Kuningan lebih maju lagi,” katanya.
 
Dan program-program ke depan akan ditingkatkan karena menurutnya yang namanya arsip itu merupakan dokumen penting yang menerangkan situasi dan kondisi saat ini harus terjaga dengan baik, termasuk arsip tersebut bisa dilihat dan dibaca di perpustakaan.
 
“Mudah-mudahan arsip-arsip tersebut lebih lengkap lagi bisa menunjang referensi maupun ilmu pengetahuan bagi masyarakat dan diharapkan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Kuningan bisa lebih baik lagi,” harapnya.
 
Menyikapi digitalisasi, lanjut Dudy, sudah seharusnya arsip dan perpustakaan, menyesuaikan perkembangan zaman pesatnya teknologi informatika, maka arsip, literature dan perpustakaan harus meningkat ke digitalisasi.
 
“Meskipun arsip dan literature itu secara fisik harus ada namun untuk memudahkan masyarakat mengakses dokumen arsip harus meningkat ke digitalisasi karena jika tidak akan ketinggalan zaman,” katanya.
 
Sedangkan maasih rendahnya minat baca masyarakat Kabupaten Kuningan, bisa disebabkan beberapa faktor.
 
Pertama, tema yang dibacanya kurang menarik, termasuk kemasan dan penyajiannya dan tempat membaca.;
 
“Berbeda dengan orang luar negeri, setiap waktu dimanapun akan membaca karena sering membaca buku, literature dan sumber informasi lainnya akan menambah wawasan dan ilmu pengetahuan,” katanya.
 
Sementara itu. Kasi Pengolahan Koleksi Perpustakaan, Yanto Christianto, menerangkan, saat ini sedang pengembangan literasi, ada kontes baca digital.
 
“Kontes baca digital ada dua, ada dari nasional dan Kabupaten Kuningan dengan mengadakan kontes baca di tiap desa,” katanya.
 
Bukan itu saja, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan tahun depan melaksanakan pembinaan kepada perpustakaan desa di 360 desa dan ada bantuan provinsi tambahan kolesi untuk perpustakaan daerah.
 
Saat ini Perpustakaan Daerah sedang menuju digitalisasi atau E-Library merupakan pola dukung Kabupaten Kuningan menuju Jawa Barat Digital.
 
“Rencanannya November 2021 akan dibentuk Bunda Literasi di 360 desa, termasuk tingkat kecamatan, sedangkan tingkat kabupaten sudah ada yaitu Ibu Bupati dan penghargaan kepada Bupati Kuningan sebagai Ayah Literasi,” pungkasnya.
 
Pewarta : deha

Diberdayakan oleh Blogger.