Harhubnas 2021, Dinas Perhubungan Akan Laksanakan Vaksinasi 1000 Orang


KUNINGAN (KN),- Memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2021, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kuningan bekerja sama dengan Dishub Provinsi Jawa Barat akan melaksanakan vaksinasi dosis-1 untuk 1000 orang, pada Kamis 16 September 2021, mulai pukul 08.00 Wib hingga selesai.  
 
“Dishub Provinsi Jawa Barat menyediakan 27000 vaksin, tiap kabupaten/kota diberikan kuota 1000 vaksin, bahkan Kota Bandung 2300 karena banyak warga yang antusias ingin divaksin akhirnya diberi tambahan,” kata Kepala Dishub Kabupaten Kuningan, Jaka Chaerul di kediamannya, Minggu (5/9/2021).
 
Lebih lanjut dikatakan, vaksinasi dosis-1 atau yang pertama ini, dikhususkan untuk pekerja di sektor transportasi (supir angkot, bis, travel, juru parkir) dan logistik serta masyarakat umum, usia di atas 18 tahun.
 
Dishub Provinsi Jabar meminta kepada seluruh kadishub di kabupaten/kota untuk berkoordinasi dengan para kepala daerah dan gugus tugas COVID-19.
 
“Kami sudah menyampaikan ke Pak Bupati Kuningan dan Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Kuningan yang di dalamnya ada Kodim 0615, Polres, Dinas Kesehatan, BPBD, Sat Pol PP, UPT Damkar, termasuk kami Dinas Perhubungan,” kata Jaka.
 
Calon penerima vaksin bisa datang langsung ke kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Kuningan Jalan Moch. Yamin Nomor 16 Kedungarum (Jalan Baru Kedungarum - Ancaran) dengan membawa KTP asli serta foto copy KTP 2 lembar.
 
Karena jumlah vaksin terbatas hanya untuk 1000 orang maka informasi bisa melalui Whatsapp menghubungi Euis Komariah (081395565329), Didin Ardiansah (085295010099) dan Budi Purnama (085321039525).
 
“Bagi yang berdomisili di luar Kabupaten Kuningan, pendaftaran vaksinasi bisa secara online di link http://bit.ly/vaksinharhubnas2021 untuk memilih tempat vaksinasi,” katanya.
 
Agenda vaksinasi tersebut, diharapkan dapat membantu Pemda Kuningan dalam mengatasi pandemi COVID-19 dan untuk vaksinasi yang kedua masih menunggu tindaklanjut dari Dishub Provinsi Jawa Barat.
 
“Mudah-mudahan varian baru Corona tidak sampai ke Kabupaten Kuningan karena gugus tugas COVID-19 sudah jenuh dengan adanya pandemi ini berlangsung 1 tahun 6 bulan, bahkan ketika waktunya libur kerja, kita tetap masih bekerja,” katanya.
 
Dengan adanya PPKM, ia pun merasa empati terhadap para pedagang karena yang biasa berjualan mulai sore hingga malam, waktunya dibatasi tapi apa boleh buat karena kesehatan masyarakat lebih penting dan negara wajib melindungi rakyatnya.
 
“Tapi begitulah kondisinya, pemerintah juga serba salah, di satu sisi pandemi COVID-19 ingin cepat selesai dengan diberlakukannya PPKM, sedangkan ekonomi masyarakat terkendala oleh aturan,” katanya.
 
Ditanya mengenai kemungkinan calon penerima vaksin lebih banyak dibandingkan dengan jumlah kuota yang disediakan, ia menjelaskan, untuk sementara melaksanakan vaksinasi yang ada dan dari Provinsi Jabar akan langsung memantau.
 
“Mudah-mudahan tercukupi tapi seandainya orang yang ingin divaksin melebihi dari kuota, Insya Allah akan menjadi catatan pada saat akan dilaksanakan vaksinasi tahap kedua dan akan disampaikan ke Dishub Provinsi Jabar agar ada cadangan vaksin,” harapnya.
 
Dishub Kabupaten Kuningan menyambut baik program Dishub Provinsi Jawa Barat dalam upaya penanganan pandemi COVID-19 bertepatan dengan peringatan Hari Perhubungan Nasional 2021.
 
“Kami mengajak kepada warga masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan vaksinasi ini serta melaksanakan protokol kesehatan yaitu selalu memakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan dan sering mencuci tangan memakai sabun di air mengalir serta mengurangi mobilitas,” pungkasnya.
 
Pewarta : deha

Diberdayakan oleh Blogger.