Sekda Tinjau Pos Jaga Bencana Kebakaran Gunung Ciremai



KUNINGAN (KN),- Sekda Kuningan, Dian Rachmat Yanuar,  didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Agus Mauludin, meninjau Pos Jaga Bencana Kebakaran Gunung Ciremai di Pos Pendakian Palutungan, Sabtu (10/8/2019).

Ia mendapat penjelasan dari Kepala Balai Taman Nasional Gunung Ciremai (BTNGC) Kuswandono, penanganan kebakaran hutan Gunung Ciremai bersinergi dengan berbagai pihak untuk memadamkan api hingga tuntas.

"Pemadaman kebakaran tersebut dilakukan dengan cara water bombbing, menurut informasi dari tim penanggulangan kebakaran hutan di Gunung Ciremai sedikit berkurang,” kata Kuswandono.

Penanggulan dari darat juga terus dilakukan agar api  tidak menjalar lebih luas lagi dengan cara membuat sekat mulai Palutungan, Linggarjati, Linggasana maupun jalur Apuy di Majalengka.

Sementara itu, Sekda Kuningan memberikan arahan kepada tim penanggulangan kebakaran di hutan Gunung Ciremai yang sudah dilaksanakan secara terpadu dan mengerahkan kurang lebih 100 personil dari BPBD Kabupaten Kuningan, TNI dan Polri, TNGC serta relawan aktivis masyarakat.

Berdasarkan laporan dari tim BPBD maupun TNGC, lokasi kebakaran sudah bisa diminimalisir.

“Kami tetap melakukan koordinasi dengan seluruh pihak agar dalam waktu satu minggu ke depan untuk melakukan aktivitas water bombbing menggunakan helikopter BNPB sampai tuntas dan api benar-benar sudah padam," kata Dian.

Apabila kebakaran belum tuntas, imbuhnya, maka aktivitas water bommbing ini terus dilakukan dengan bekerjasama dengan BNPB.

Sedangkan informasi yang dihimpun dari BPBD Kabupaten Kuningan, luas area yang terbakar di hutan Gunung Ciremai mencapai kurang lebih 400 hektar, adapun vegetasi tumbuhan yang terbakar ialah Edelweis.

deha--


Diberdayakan oleh Blogger.