KUNINGAN (KN),- Luar biasa semakin kompak dan eksis, itulah kalimat yang layak diberikan kepada komunitas Sadulur Salembur Kuningan (...
KUNINGAN (KN),- Luar biasa semakin kompak dan
eksis, itulah kalimat yang layak diberikan kepada komunitas Sadulur Salembur
Kuningan (SSK) yang merupakan grup masyarakat Kuningan di media sosial facebook.
Hal itu terlihat ketika menyelenggarakan
kegiatan memperingati HUT ke-74 Republik Indonesia dan Hari Jadi ke-521
Kabupaten Kuningan di halaman depan rumah Ketua Umum, A. Sukma, Blok Wage RT.
10 RW. 05 Desa Kertaungaran, Kecamatan Sindangagung, Senin (19/8/2019).
Berbagai lomba dilaksanakan, bukan hanya
diperuntukkan bagi pengurus maupun anggota SSK saja, juga dengan masyarakat
sekitarnya. Sehingga terjalin keakraban pengurus dan anggota SSK bersama
masyarakat.
“Tujuannya untuk meningkatkan persatuan, agar
semakin kompak, bertepatan dengan peringatan HUT ke-74 RI dan Hari Jadi ke-521
Kabupaten Kuningan, Alhamdulillah SSK bisa memeriahkannya,” kata Ketua Umum, A.
Sukma, yang biasa dipanggil kapten.
Acara tersebut menggelar berbagai lomba,
seperti panjang pinang, tarik tambang, lomba makan kerupuk, lomba tepung serta
lainnya, juga dihibur Sela Nada.
Menurutnya, setiap tahun SSK konsisten mengadakan kegiatan memperingati HUT RI dan Hari Jadi Kuningan dan
diharapkan menjadi motivasi kepada paguyuban lainnya.
“Intinya menjalin silaturahmi dan kebersamaan
dengan motto Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh,” katanya.
Disebutkan, hingga saat ini, jumlah anggota ditambah
pengurus SSK mencapai 55.011 orang sesuai yang terdata dalam Grup SSK di facebook
dan tersebar di berbagai kota di Indonesia.
SSK sudah mengembangkan jaringan organisasi
membentuk Koordinator Cabang (Korcab) di Bogor, Bandung, Tanggerang, Jakarta,
Bekasi, Depok, bahkan di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
“Di Kuningan, kami sudah membentuk
Koordinaror Wilayah (Korwil) ada Kuningan Timur (Kunti), Kuningan Barat
(Kunbar), Kuningan Utara (Kunut) dan Kuningan Selatan (Kunsel),” katanya.
Ia menerangkan, SSK mulai didirikan tahun
2009 oleh H. Jeje Jumana (Jeje Baret) dan sejak tahun 2017 ketika dirinya dipercaya
sebagai ketua umum, SSK semakin eksis.
Kegiatan yang dilakuikan bukan hanya di
internal komunitas SSK tapi sering melaksanakan bakti sosial membantu
masyarakat yang terdampak bencana alam.
“Kemarin ketika ada bencana alam, kami juga
datang ke lokasi membantu masyarakat yang terdampak bencana,” katanya.
Kepada masyarakat yang belum tergabung dalam
komunitas SSK, ia mengajak, siapapun yang mau bergabung dipersilahkan karena
SSK bersifat sosial.
“Alhamdulillah SSK sudah berbadan hukum dan
punya akte pendirian yang dibuat notaris serta sudah terdaftar di Kantor
Kesbangpol Kuningan, artinya SSK merupakan komunitas resmi,” katanya.
deha--
