P2KD Menjadi Motor Sukses Pilkades Berkualitas dan Bermartabat





KAJEN (KN),- Dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak 2019, Pemerintah Kabupaten Pekalongan melaksanakan bimbingan teknis kepada Panitia Pemilihan Kepala Desa (P2KD).

Bimtek tersebut dilaksanakan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMD P3A PPKB).  

Dengan tema “Pilkades Berkualitas, Bermartabat dan Tolak Anduman” diselenggarakan di Aula Lantai I Setda Kabupaten Pekalongan, dibagi dua gelombang selama dua hari dari tanggal 30 – 31 Juli 2019.

Dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra, Ali Riza, Tim Pengendali Pilkades, para narasumber dan pengawas serta seluruh peserta bimtek.

Bupati KH. Asip Kholbihi, usai membuka bimtek menyampaikan penekanan kepada seluruh P2KD sepakat akan melakukan reformasi terutama dalam kualitas penyelenggaraan pilkades di desa masing-masing. 

Dikatakan, mereka sepakat akan memilih calon kepala desa dari desanya yang betul-betul qualified dan tidak menggunakan pertimbangan selain kualitas. Kalau dahulu kan NPWP (Nomor Piro Wani Piro), sekarang tidak ada lagi. 

Seperti rekrutmen yang dilakukan pada saat merekrut perangkat desa yang fair play.

“Jadi nanti di tingkat desa akan kita setting seperti itu dan Alhamdulillah sudah ada kesepakatan bersama, ada kesepahaman dan mereka sudah siap semua karena P2KD ini menjadi motor dari sukses tidaknya pilkades serentak yang  berkualitas," ujar Bupati.

Dijelaskan Bupati,  harus dipahami oleh seluruh warga masyarakat terutama para calon kepala desa, keluarga calon, tim sukses, penyelenggara, pengawas, bahkan sampai ke tingkat kabupaten.

“Juga telah menyepakati, apabila memang ditemukan pelanggaran yang memiliki dimensi hukum, maka akan kita teruskan,” katanya.

Bahkan sampai yang lebih ekstrim kalau memang terbukti secara terstruktur, sistematis dan massif walaupun dia menjadi pemenang akan tetapi tidak akan dilantik.

"Keinginan kita hanya satu yaitu supaya ada perubahan agar pilkades ini akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Target kita kalau tidak bisa semua, ya sebagian karena berubah itu bertahap,” katanya.

Bupati berharap, mudah-mudahan keinginan untuk bisa berubah itu sudah mulai nampak terutama dari penyelenggaranya. (slam. S. U) 


Diberdayakan oleh Blogger.