Indonesia Harus Siap Hadapi Anomali Iklim El-Nino





JAKARTA (KN),- Ketua DPR RI, Bambang Soesatyo, mengatakan, Senin (14/1/2019), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) harus memberikan informasi ter-update mengenai prediksi akan terjadi anomali iklim El-Nino moderate yang diprediksi pada Bulan Januari-Februari 2019.    

“Informasi ter-update mengenai potensi munculnya titik api di lahan rawan kebakaran sangat penting agar lembaga pemerintah lainnya dapat segera mempersiapkan dampak anomali iklim El-Nino moderate,” katanya.

Ia meminta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan (Satgas Karhutla) dapat berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan lembaga terkait untuk melakukan upaya pencegahan dan pemadaman kebakaran lahan.

“KLHK melalui Satgas Karhutla untuk secara aktif melakukan patroli serta terus melakukan upaya-upaya guna mencegah terjadinya kebakaran dan kerusakan hutan, sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 32 tahun 2016 tentang Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan,” katanya.

Mendorong Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) untuk mengantisipasi apabila terjadi kebakaran hutan yang disebabkan oleh El-Nino dengan mempersiapkan hujan buatan, sebagaimana yang telah dilakukan oleh BPPT dalam memadamkan kebakaran hutan.

“Kami mengimbau kepada seluruh pihak baik masyarakat maupun perusahaan untuk bersama-sama menjaga kelestarian hutan serta tidak membuka lahan dengan cara membakar, sehingga tidak menimbulkan terjadinya karhutla,” katanya.

Andika--


Diberdayakan oleh Blogger.