Komponen PJU Sering Hilang, Dishub Kuningan Perketat Pengawasan
KUNINGAN (KN),- Sering hilangnya komponen Penerangan Jalan Umum (PJU), Kepala Dinas Perhubungan melalui Kepala Bidang Prasarana dan Perparkiran, Khadafi Mufti, mengatakan, ia memperketat pengawasan agar perangkat PJU aman dari tindak pencurian.
"Pengawasan dibagi 3 tim masing-masing 6 orang anggota terdiri dari Tim Pemeliharaan 1 dan 2 secara bergiliran setiap 12 jam. Kemudian Tim Cheker melakukan tim monitoring penindakan dan evaluasi terkait dengan KWH listrik punya Pemda," sebut Khadafi kepada sejumlah awak media, Senin (30/6/2025).
Dijelaskan, saat ini belum adanya kamera pengawas (CCTV) di lokasi PJU, sehingga ia melakukan pengawasan secara manual bekerja sama dengan Polsek, Koramil dan pemerintahan desa/kelurahan.
Beberapa waktu yang lalu, imbuh dia, komponen PJU berupa lampu, photo cell, magnetic dan kabel listrik diduga kuat ada yang mencuri, seperti kejadian di Desa Purwasari (dekat jembatan) hingga perbatasan Desa Pakembangan, Kecamatan Garawangi, kemudian Desa Mungkal Datar dan Desa Cipedes, Kecamatan Ciniru.
Ia mengajak kepada warga masyarakat agar bersama-sama menjaga PJU karena semua itu demi kepentingan bersama. Jika komponen sengaja dihilangkan maka PJU tidak berfungsi (padam) dan hal dapat mengganggu orang lain serta kerugian bagi Pemda Kuningan.
Meskipun saat ini anggaran operasional Dinas Perhubungan dikurangi tapi berupaya maksimal untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga masyarakat sebagaimana instruksi Gubernur Jawa Barat bahwa Kuningan harus bebas dari black light.
"Atas seizin dari pimpinan yaitu Bupati Kuningan, Wakil Bupati Kuningan dan Sekda agar memaksimalkan anggaran APBD dengan mengoptimalkan sumber daya dan kami juga sudah berkomunikasi dengan Kementerian Perhubungan maupun Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat," kata Kadhafi, menutup pembicaraan.
Pewarta: deha.
Post a Comment