Bupati Evaluasi Program Menuju Kuningan Smart City

 




KUNINGAN,- Bupati Kuningan, Acep Purnama, mengatakan, Program Menuju Kuningan Smart City saat ini sedang dilakukan evaluasi, kendati sebetulnya sistem pemerintahan berbasis elektronik digitalisasi sudah berjalan.

 

Hal itu disampaikan kepada media ini usai mendengarkan pemaparan Program Menuju Kuningan Smart City dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Kuningan di aula setempat, Jumat (16/10/2020).

 

“Mungkin yang perlu disempurnakan dan ditata kembali adalah penyesuaian dengan sistem, metode, pola dan sebagainya, Insya Allah kita akan memulai sesuatu hal untuk menyempurnakan secara teratur dan seksama,” kata Acep.

 

Sementara itu, Sekretaris Diskominfo, Rosjani Sekarwati didampingi Plt Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Kuningan, Dadi Hariadi, menjelaskan, program ini sebenarnya sudah dirintis sejak tahun 2004.

 

“Kita sudah mulai dengan konsep-konsepnya, dari dulu Kuningan banyak dikunjungi oleh pemda lain dijadikan daerah tujuan studi banding, diantaranya Kabupaten/Kota Bekasi, Cirebon, Tasikmalaya dan Sukabumi, mereka datang ke sini untuk belajar,” jelasnya.

 

Tujuannya bisa dilihat dari kata Smart berarti cerdas, dimulai dari Smart Goverment (pemerintahannya), Smart Society (kemasyarakatan), Smart Social Healty (pelayanan kesehatan) digabung menjadi Menuju Kuningan Smart City.

 

Dengan demikian, ia tidak menampik pendapat masyarakat jika selama ini Kabupaten Kuningan sering mendapatkan  atau dianugerahi penghargaan oleh Pemerintah Pusat maupun Pemprov Jawa Barat.

 

“Penghargaan itu masih ada kaitannya dengan program tersebut meskipun merupakan tahap awal karena dalam rangkaian kalimat dicantumkan kata ‘menuju” dan diharapkan tahun 2021 sudah menjadi Kuningan Smart City,” katanya.

 

deha

Diberdayakan oleh Blogger.