Sikap Jujur Menyelamatkan Jiwa Pemudik dan Tenaga Kesehatan




KUNINGAN (KN),- Menyikapi arus mudik sekarang dan masyarakat Kabupaten Kuningan yang tidak jujur ketika berobat ke pusat-pusat kesehatan, terutama ke puskesmas dan rumah sakit, ternyata dapat membahayakan tenaga kesehatan yang berada di garda terdepan penanganan Covid-19.

“Kami sangat menyayangkan jika ada masyarakat yang tidak jujur berarti akan membahayakan dan mencelakai kami sebagai tenaga kesehatan yang berjibaku untuk menolong warga Kabupaten Kuningan yang terindikasi Covid-19,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan, Susi Lusiyanti, kepada kamangkaranews.com melalui WhatsApp, Sabtu (25/4/2020).

Oleh karenanya, ia menganjurkan kepada masyarakat, apalagi yang pulang kampung atau mudik ke Kuningan apabila berobat ke puskesmas maupun rumah sakit agar bicara dengan dengan jujur ketika ditanya riwayat perjalanan sebelum datang ke Kuningan.

“Kepada masyarakat tolong bila berobat ke kami bicaralah dengan jujur agar kami dapat mendiagnosa dan menatalaksana ibu bapak yang sakit sesuai standar Covid-19 dan sesuai aturan yang berlaku,” kata Susi yang merupakan salah seorang Tim Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kuningan.

Susi menegaskan, apabila masyarakat Kuningan ingin sehat dan selamat, maka tenaga kesehatan juga ingin sehat dan selamat.

“Kami juga ingin berkumpul dengan keluarga tanpa harus menderita atau tertular oleh ibu bapak yang tidak jujur kepada kami di jajaran kesehatan,” kata Susi sambil terdengar suara kesedihan yang sangat mendalam menyikapi fenomena masyarakat yang tidak jujur.

deha  

Diberdayakan oleh Blogger.