Dinsos Kuningan Monitoring Implementasi Puskesos di 50 Desa
KUNINGAN
(KN),- Dinas Sosial Kabupaten Kuningan melakukan monitoring ke 50 desa di empat
kecamatan, yaitu Ciawigebang, Kalimanggis, Cibingbin dan Cimahi untuk melihat
implementasi pelaksanaan Poskesos.
Tim monitoring dipimpin Kabid Fakir Miskin, Yosep Yanuar beserta Kasi Penanganan Fakir Miskin, Didi Ahyana dan didampingi Supervisor Kecamatan Cimahi, Gery Agustian, Selasa (26/11/2019).
Monitoring tersebut bukan hanya sebatas pertemuan dengan kepala desa dan fasilitator Puskeskos, namun ingin mengetahui pelaksaaan serta progres report yang telah dilakukan fasilitator desa.
“Sekalian menyerahkan alat tulis kantor kepada Ketua atau Fasilitator Puskesos,” kata Kasi Penanganan Fakir Miskin, Didi Ahyana, di sela-sela kegiatan monitoring kepada media ini.
Menurutnya, meskipun 50 orang fasilitator yang tersebar di 50 desa sebelumnya telah mengikuti Bimtek dan Pelatihan Tentang SDM dan Fasilitator Program Rumah Harapan Hidup Sejahtera (RHHS) beberapa waktu lalu, namun tidak ada salahnya jika diberikan penguatan pemahaman tentang Puskesos.
Ia mengapresiasi penjabat kepala desa yang telah mendukung Puskesos, menyediakan tempat untuk sekretariat Puskesos, baik yang berada di dalam ruangan kantor desa maupun di luar kantor desa.
Sementara itu, Supervisor Puskesos Kecamatan Cimahi, Gery Agustian didampingi Fasilitator Desa Mulyajaya, Suherman, mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan menjelaskan manfaat Puskesos.
“Kendala yang dihadapi adalah jarak tempuh lokasi ke desa-desa dan tingkat pemahaman masyarakat. Alhamdulillah di semua desa di Kecamatan Cimahi pengurus Puskesos dari Tim Penggerak PKK desa, sehingga kami sangat terbantu,” kata Gery.
Tim monitoring dipimpin Kabid Fakir Miskin, Yosep Yanuar beserta Kasi Penanganan Fakir Miskin, Didi Ahyana dan didampingi Supervisor Kecamatan Cimahi, Gery Agustian, Selasa (26/11/2019).
Monitoring tersebut bukan hanya sebatas pertemuan dengan kepala desa dan fasilitator Puskeskos, namun ingin mengetahui pelaksaaan serta progres report yang telah dilakukan fasilitator desa.
“Sekalian menyerahkan alat tulis kantor kepada Ketua atau Fasilitator Puskesos,” kata Kasi Penanganan Fakir Miskin, Didi Ahyana, di sela-sela kegiatan monitoring kepada media ini.
Menurutnya, meskipun 50 orang fasilitator yang tersebar di 50 desa sebelumnya telah mengikuti Bimtek dan Pelatihan Tentang SDM dan Fasilitator Program Rumah Harapan Hidup Sejahtera (RHHS) beberapa waktu lalu, namun tidak ada salahnya jika diberikan penguatan pemahaman tentang Puskesos.
Ia mengapresiasi penjabat kepala desa yang telah mendukung Puskesos, menyediakan tempat untuk sekretariat Puskesos, baik yang berada di dalam ruangan kantor desa maupun di luar kantor desa.
Sementara itu, Supervisor Puskesos Kecamatan Cimahi, Gery Agustian didampingi Fasilitator Desa Mulyajaya, Suherman, mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan menjelaskan manfaat Puskesos.
“Kendala yang dihadapi adalah jarak tempuh lokasi ke desa-desa dan tingkat pemahaman masyarakat. Alhamdulillah di semua desa di Kecamatan Cimahi pengurus Puskesos dari Tim Penggerak PKK desa, sehingga kami sangat terbantu,” kata Gery.
deha--
Post a Comment