Sultan Sepuh Cirebon Hadiri Milangkala ke-518 Tahun Desa Linggajati





KUNINGAN (KN),- Milangkala ke-518 Tahun Desa Linggajati yang diselenggarakan Karang Taruna Purbadireja di Alun-Alun Desa Linggajati, Sabtu (8/6/2019) dihadiri Sultan Sepuh 14 Pangeran Raja Adipati Arief Natadiningrat beserta keluarga Kesultanan Kasepuhan Cirebon

Selain itu pula, nampak Raja Maros Sulawesi Selatan, Aa Panareka, Bupati Kuningan, Acep Purnama, Wakil Bupati Kuningan, M. Ridho Suganda dan tamu undangan lainnya.   



Kegiatan yang menampilkan pagelaran seni dan budaya tari tradisional seperti tari topeng dan kaulinan budak lembur serta Sejarah Desa Linggajati sebagai ajang silaturahmi dan halal bihalal dalam suasana Idul Fitri 1440 H. 

“Di Desa Linggajati ini sudah ada peradaban baik sebelum Sunan Gunung Jati dan setelah Sunan Gunung Jati serta memiliki sejarah panjang,” kata Sultan Sepuh.

Kemudian generasi muda Karang Taruna Purbadireja bersama Keraton Kasepuhan menyusun sejarah Desa Linggajati yang terdiri dari beberapa tim untuk menggali sejarah Desa Linggajati, baik dari situs cagar budaya yang ada dan naskah kuno Kuningan Cirebon.

Ia sepakat dengan Bupati Kuningan untuk mempromosikan destinasi wisata di Cirebon dan Kuningan.

“Wisata Sejarah dan Budaya kita angkat untuk menjadikan Desa Linggajati menjadi desa wisata sebagai salah satu penggerak ekonomi untuk mensinergikan antara Cirebon dan Kuningan,” katanya.

Tujuannya memaksimalkan potensi kuliner, kerajinan, wisata, pegunungan, pantai, kesenian dan destinasi wisata lainya. 

Pada kesempatan itu, Ia memberikan data penelitian sejarah Linggajati kepada Kepala Desa Linggajati. 

deha--




Diberdayakan oleh Blogger.