Ini Alasan Setnov Dipindahkan ke Lapas Gunung Sindur





JAKARTA (KN),- Humas Ditjen PAS Kemenkum HAM, Ade Kusmanto, mengatakan, Sabtu (15/6/2019), pemindahan Setya Novanto dari Lapas Sukamiskin Bandung ke Gunung Sindur Bogor hanya sementara hingga pemeriksaan terhadap petugas Lapas Sukamiskin selesai.  

Seperti diketahui, selama ini ternyata Setnov bebas keluar masuk lapas untuk pelesiran dan itu dilakukan bukan kali pertama tapi berulangkali.

Menurut Ade pemindahan dilakukan menyusul terulang kembali aksi Setnov berada di luar lapas.

Pertama, tanggal 24 April 2019 yang bersangkutan kepergok sedang berada di Rumah Makan Padang di RSPAD Gatot Soebroto dan berdalih hanya sekedar mencari udara segar.

Beberapa waktu kemudian, kembali terlihat berada di luar lapas bersama seorang perempuan berkerudung hijau. Setnov diketahui mendatangi sebuah toko bangunan.

Tersebarnya foto Setnov di luar lapas, Kepala Kanwil Kemenkumham Jabar, Liberti Sitinjak memutuskan memindahkannya dari Lapas Sukamiskin ke Gunung Sindur.

"Penempatan ini hanya sementara dan pemeriksaan kepada petugas Setnov dan petugas lapas masih dilakukan," kata Ade.  

Dipilihnya Lapas Gunung Sindur untuk Novanto karena diperuntukkan para teroris sehingga pengamanannya sangat maksimal.

Atas pertimbangan itu, Setnov bisa menjalani masa hukuman tanpa kembali melakukan pelanggaran tata tertib.

Disinggung mengenai adanya pemberian sesuatu kepada petugas lapas yang mengawalnya, Ade belum memastikan hal tersebut dan pemeriksaan masih dilakukan pihak Kanwil Kemenkumham Provinsi Jawa Barat.

"Evaluasi sementara karena petugas tidak menjalankan tugasnya sesuai standar operasional prosedur. Dugaan pemberian uang atau sesuatu oleh Setnov sedang dalam proses pemeriksaan," katanya.

Jika dalam kasus tersebut terbukti ada penerimaan sesuatu oleh petugas, Ade mengatakan pihaknya akan memberikan sanksi tegas.

Andika--



Diberdayakan oleh Blogger.