Dampak Musim Kemarau, BPBD Antisipasi Kekeringan





KUNINGAN (KN),- Adanya 56 desa rawan pangan karena kekeringan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan sudah siap mengantisipasi dampak musim kemarau yang menyebabkan lahan sawah mengalami kekeringan.

“Untuk tahun sekarang kita belum menentukan tapi tahun lalu ada di beberapa wilayah kecamatan, terutama Kuningan Timur, mulai dari Ciwaru, Ciawigebang, Cibeureum, Cibingbin dan Karangkancana, sedang dalam pemantauan,“ kata Kalahar, Agus Mauludin, Senin (24/6/2019).

Kendati sekarang sudah memasuki musim kemarau tapi hingga saat ini belum menentukan statusnya karena masih berkoordinasi dengan BMKG.  

BPBD sudah mempersiapkan air bersih untuk MCK maupun kebutuhan air minum dan sudah berkoordinasi dengan PDAM maupun PU SDA.          

“Untuk air konsumsi, tahun kemarin kita mensuplai 1.060.000 liter dari beberapa dinas, Polres, Kodim, Baznas, MDMC, PDAM dan perusahaan lainnya siap membantu seandainya tahun sekarang dibutuhkan pengadaan air bersih,” sebutnya.

Sedangkan pengairan atau irigasi, ia sudah komunikasi dengan Dinas Pertanian, PU SDA dan juga Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).

“Hanya saja untuk tahun ini belum ada laporan, justru kita menunggu. Namun kita juga jemput bola memantau ke sana. Kalau mereka tidak laporan berarti tidak butuh ya, “ katanya.

deha--


Diberdayakan oleh Blogger.