Joko Widodo Dikenal “Presiden Merakyat”




YOGYAKARTA (KN),-  Presiden Joko Widodo dikenal dekat dengan rakyat sehingga wajar jika banyak kalangan menyebutnya sebagai “Presiden Merakyat”. Seperti halnya pada saat kunjungan kerja ke Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta akan meresmikan Bendung Kamijoro di Kabupaten Kulon Progo, Selasa (31/12 2019).

Sehari sebelumnya, Senin 30 Desember 2019, pada pukul 20.30 WIB Presiden ditemani sang putra Kaesang Pangarep berjalan di sepanjang jalan depan Istana Yogyakarta dan menyempatkan menyapa masyarakat sekitar yang antusias untuk bersalaman dan berswafoto.

Presiden lalu mengunjungi beberapa lapak pedagang kaki lima, mulai dari penjual pakaian, seniman tato, hingga penjual lukisan. Tak hanya berinteraksi dengan para pedagang, Presiden juga sempat membeli 6 buah kaus.

Tak kurang dari satu jam Presiden menyapa warga dan berjalan menikmati Yogyakarta di malam hari. Setelah itu, Presiden pun kembali ke Gedung Agung tepat pukul 21.30 WIB.

Di Kulon Progo, Kepala Negara akan meresmikan dan meninjau langsung fasilitas bendungan.

Bendung Kamijoro terletak di aliran Sungai Progo dan dibangun dari tahun 2016 hingga tahun 2018. Bendung Kamijoro diharapkan bisa berfungsi sebagai irigasi untuk mengairi lahan seluas kurang lebih 2.374 hektare.

Selain itu, Bendung Kamijoro juga akan menjadi sumber air baku bagi masyarakat sekitar sekaligus sebagai obyek wisata.

Setelah meresmikan Bendung Kamijoro, Presiden akan menuju sebuah rumah makan untuk santap siang bersama. Presiden kemudian akan kembali ke Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta.

Sumber : Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden.


Diberdayakan oleh Blogger.