Festival Desa 2018, PDAU Diminta Promosikan Produk Unggulan Desa

KUNINGAN (KN),-  Bupati Kuningan, H. Acep Purnama, mengatakan, pemerintahan desa dan masyarakat bisa menggali potensi khas daerahnya. Hal itu diungkapkan Bupati saat membuka kegiatan Festival Desa se-Kecamatan Ciawigebang di Alun-Alun Ciawigebang, Kuningan, Sabtu (8/12/2018).   

Dikatakan, sejalan dengan visi misi Kuningan Maju Berbasis Desa, ia mempersilakan desa untuk berlomba membuat inovasi yang bisa diunggulkan sehingga bisa menghasilkan produk yang menjadi ciri khas di desa masing-masing, berbentuk produk pertanian, peternakan hingga seni budaya lokal.

"Saya mempersilakan desa bisa menanami lahan-lahan kosong sehingga bisa menghasilkan produk unggulan desa masing-masing saat panen," katanya.

Kalau sudah ada produknya, imbuhnya, bersama pihak PDAU, Pemkab Kuningan bisa membantu untuk tindakan selanjutnya.

"Ada istilah tanam, petik, olah dan jual. Nanti bersama PDAU kita kembangkan, termasuk seperti media promosi dalam Festival Desa yang dilaksanakan hari ini," katanya.

Acep mengaku, sudah lama menginginkan terwujudnya One-Village-One-Product. Sejalan dengan Visi Kuningan Maju Berbasis Desa. Salah satu visinya adalah mewujudkan pembangunan kawasan pedesaan, basisnya adalah pertanian, wisata, budaya, juga potensi atau kearifan lokal.

Acep menginginkan agar pelaksanaan Festival Desa yang dilaksanakan tidak hanya sekedar kegiatan seremonial, namun pihak PDAU sebagai pelaksana, diminta agar bisa meneruskan kegiatan tersebut dengan adanya upaya-upaya menjamin pemasaran produk-produk yang dihasilkan oleh desa-desa.

Sementara itu, Direktur PDAU Kuningan, Imam Rozali, mengatakan, produk-produk unggulan yang dipamerkan dalam Festival Desa bisa dilombakan dan nantinya PDAU akan memfasilitasi pengemasan produknya.

"Tahun depan kami sudah merencanakan akan mendatangkan mahasiswa asing untuk bisa membantu dalam promosi produk-produk unggulan desa di Kuningan. Tahun lalu mereka juga telah mempromosikan wisata di kita," katanya. (deha)