PC GP Ansor-Banser Kuningan Kutuk Penusukan Syekh Ali Jaber

 



KUNINGAN (KN) Pimpinan Cabang GP Ansor Kabupaten Kunigan dan Kepala Satkorcab (Satuan Koordinasi Cabang) Banser Kabupaten Kuningan merespon atas peristiwa yang menimpa salah satu Ulama yaitu Syeh Ali Jaber.

 

“Ansor Banser telah mengadakan pertemuan koordinasi bersama Kepala Satkoryon Banser se-Kabupaten Kuningan pada Rabu 16 September 2020 di Sekretariat Banser Kabupaten Kuningan Komplek Perumahan Buana Cigadung Residence,” kata Kepala Satkorcab Banser Kabupaten Kuningan, Wahyu Hidayah, Kamis (17/9).   

 

Disebutkan Wahyu, rapat koordinasi tersebut dihadiri 40 orang perwakilan dalam rangka konsolidasi merapatkan barisan terkait pelaksanaan tugas pada pengamanan kegiatan dakwah, majelis ta’lim dan agenda keagamaan lainnya.

 

“Kami jajaran pengurus Banser melakukan langkah – langkah koordinasi bertempat di Sekretariat Banser Kabupaten Kuningan dan mengumpulkan seluruh Kepala Satkoryon se-Kabupaten Kuningan, agar seluruh kader Banser menjalankan himbauan dari Satkorwil Banser Jawa Barat dan Satkornas Banser Pusat,” katanya.

 

Himbauan dimaksud adalah seluruh kader banser agar segera melakukan komunikasi dan koordinasi kepada para Kiai dan Ulama di lingkungannya masing – masing untuk pengamanan dalam kegiatan dakwah, majelis ta’lim dan agenda keagamaan lainnya.

 

Disamping itu, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Kuningan yang turut hadir dalam acara pertemuan koordinasi tersebut sangat mendukung langkah-langkah apa yang dilakukan jajaran Satkorcab Banser Kabupaten Kuningan.

 

“Menurut Sahabat Rasdi atau yang lebih akrab dipanggil Aras selaku Pimpinan Tertinggi Banser Kabupaten Kuningan, mengatakan dengan tegas bahwa insiden yang melukai Syeikh Ali Jaber merupakan tindakan keji untuk mencoba merusak nilai-nilai luhur kehidupan beragama di tengah–tengah masyarakat dan meminta agar pelaku dihukum maksimal sesuai dengan Perundang-Undangan yang berlaku,” kata Wahyu seperti diucapkan Rasdi.

 

Dengan kejadian itu, Banser selaku pengawal Ulama dan Kiai mempunyai tanggungjawab besar untuk menjamin para Kiai dan Ulama di wilayahnya masing – masing.

 

Ketua GP. Ansor Kabupaten Kuningan yang dipimpin oleh Aras tersebut sekaligus mengintruksikan pada seluruh kader Banser agar mendampingi para Kiai dan Ulama di dalam acara keagamaan maupun di acara yang lainnya.

 

Dalam Rapat internal Ansor Banser dibahas pula persiapan pengamanan kegiatan Haul Waliyullah Syekh Muhibat yang akan dilaksanakan pada hari Jumat 18 September 2020 yang akan dihadiri langsung oleh Abah Habib Luthfi Bin Yahya selaku Panglima Besar Banser dan Dewan Pertimbangan Presiden Republik Indonesia.

 

“Sahabat – sahabat Banser wajib mengawal Abah Habib Luthfi Bin Yahya ketika acara berlangsung dengan tetap mengacu dan melaksanakan protokol kesehatan,” kata Wahyu.

 

Ia berharap Kabupaten Kuningan selalu kondusif, tidak ada satu orang pun yang mengganggu kepada ulama dan kiai NU (Nahdlatul Ulama) di Kabupaten Kuningan.

 

deha

Diberdayakan oleh Blogger.